Indah pelangi membias ufuk
burung-burung berkicau di daunan
semilir bayu menerpa angan
terbangun dalam indahnya cita
Songsong laju dihadapan
getar halilintar membela bumi
gemuruh badai tak jadi aral
menggapai asa yang terpendam
Secercah harapan menggelayut angan
semangat berkobar lintasi alam
bumi bergetar apa hendak dikata
langkah bangau terhenti dipematang
perlahan ku tatap langit
pelangiku ternyata surut di semenanjung
pantai Tanjung Perak jadi kenangan
kusapu air mata dalam getirnya nila
Pahit, pedis, mengangah jantung tersayat sembilu
memilih dua kehidupan yang mengorbankan jiwa
kini sewindu telah berlalu, namun luka terus mengangah
akankah pelangiku muncul diufuk lagi?
Karya Agus Nur, S.Pd.I
0 Response to "PUISI PELANGI DIMATAKU SURUT DITEPIAN PANTAI Karya: Agus Nur"
Post a Comment