Dipantai ini ...
kunikmati nyanyian dedaunan...
Mengalun manis dimainkan angin...
Mangajakku tuk kembali...
Mengenang 10 tahun yang lalu...
Kala itu mimpiku dan mimpimu masih menyatu.
Kala hari turun senja kau bersandar dibahuku...
Kita nikmati surya tenggelam...
Dan kau tulis nama kita diatas pasir putih
Sambil kau berucap semoga cinta kita kan abadi...
Andai saat ini kau masih ada disisiku ....
ku tak kan sendiri dan tak sekedar mengenang cinta kita yang
pernah ada...
tak sekedar mengusap air mata yang terasa getir…
menelan api neraka buatan keluargamu
kini Sendiri ku kembali
Mencari cinta ku yang hilang...
Hanya hamparan pasir putih dan ombak yang bergulung...
Jingga mentari senja yang tampak di kelopakku…
Alam…. adakah kau simpan kisahku....
Yang terbenam bersamamu....
Seandainya ada…
Kembalikan padaku, walau tangan ini nista dimatamu..
Atau berikanlah walau hanya setesan air yg beriak disana…
Biarlah sedikit itu akan kurawat semoga indah…
0 Response to "Mengenang Cinta dalam Jeritan"
Post a Comment